Langsung ke konten utama

KEHENDAK ALLAH

Assalamualaikum wr.wb.

Allah Swt.bervirman dalam Q.S.AL-hadid.
22.Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab(Lauhul Mahfuzh)sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.
23. (Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita terhadap apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembiraterhadap apa yang diberikan-Nya kepadamu.
Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri,

 Selesai mendengar surat Al Hadit ayat 22-23 diatas tadabburi ayat tersebut seperti berikut dibawah ini . Baca dengan nada puitis dan penuh penghayatan :

โ€œYa Allah telah Kau ingatkan pada kami dalam Qurโ€™anMU yang agung bahwa tidak ada satu musibah dan bencana yang menimpa dibumi dan pada diri kami, melainkan sudah Kau tetapkan didalam kitab sebelum terjadinya. Semua itu Kau jelaskan pada kami agar kami tidak bersedih atas apa yang luput dari kami , dan tidak terlalu bergembira dengan apa yang telah Kau berikan pada kami. Sesungguhnya Engkau tidak menyukai setiap orang yang sombong dan membanggakan diri.

Ya Allah tolong kami untuk menyadari peringatanMu ini, beri kami kekuatan dan kesabaran menjalani apa yang telah Kau tetapkan bagi kami. Jangan Kau jadikan kami bersedih, kecewa, dan putus asa atas apa yang menimpa kami. Beri kami kekuatan dan kesanggupan mengatasi segala masalah yang hadir dihadapan kami. Tolong kami untuk ikhlas dan ridho atas apa yang telah kau tetapkan bagi kami. Hilangkan kesedihan, kekecewaan, kegelisahan dari hati kami ya Allah. Teguhkan iman dan keyakinan kami padaMU. Perkenankanlah permohonan kami ini ya Allahโ€

Diharapkan dengan memahami ayat diatas muncul kesadaran bahwa apa saja kejadian yang terjadi dan menimpa kita sudah ada ketetapannya disisi Allah. Kita harus berusaha untuk ikhlas dan ridho dengan semua ketetapanNya tersebut  , tidak perlu merasa sedih atau kecewa. Kalau Allah berkehendak Diapun bisa menghilangkan semua bencana dan musibah itu.wallahu alam bissawab

Komentar

Postingan populer dari blog ini

beberapa cara memelihara lidah

 Assalamu alaikum all ,,,!!! Inilah yg sering kita lakukan sehari-hari hanyalah meceritakan kejelekan org lain,mengupatnya,ghibah dll,tapi kita ga nyadar kejelekan kita semakin banyak,menumpuk,karna kita merasa paling benar,paling tinggi,gengsi,sombong,iri,egois dll.  Sebenarnya sahabat dumay,,,yg sering kita gibah,ceritakan kejelekannya itu bahagia sesuai dlm hadist Nabi Muhammad saw : "Bahagia sekali orang-orang yang menahan lidahnya, dari pada berkata-kata secara berlebih-lebihan.(Al-Hadist) -dan hadis lain,,,   "Berbahagialah orang-orang yang dapat mengendalikan dirinya sendiri sebelum menyalahkan orang lain.(Al-Hadist) semoga menjadi pengingat bwt saya...aamiin yaa rabbal alamiin waalaikum salam wr.wb.

MODERN

IQRO... Setiap 1000  orang  makhluk  yg  melewati jembatan  siratal mustaqim   ,hanya 1  orang  saja  yg  berhasil  lolos   mpe ke surga   ??  ๐Ÿ˜ญ๐Ÿ˜ญ๐Ÿ˜ญ  ๐Ÿ‘‡๐Ÿ‘‡ ... โœ Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya seperti tanduk besar) yang memekakkan telinga, seluruh makhluk mati kecuali Izrail & beberapa malaikat yang lain. Selepas itu, Izrail pun mencabut nyawa malaikat yang tinggal dan akhirnya nyawanya sendiri. โœ Selepas semua makhluk mati, Tuhan pun berfirman mafhumnya "Kepunyaan siapakah kerajaan hari ini?" Tiada siapa yang menjawab. Lalu Dia sendiri menjawab dengan keagunganNya "Kepunyaan Allah Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa." Ini menunjukkan kebesaran & keagunganNya sebagai Tuhan yg Maha Kuasa lagi Maha Kekal Hidup, tidak mati. โœ Selepas 40 tahun, Malaikat Israfil alaihis salam dihidupkan, seterusnya meniup sangkakala untuk kali ke-2, lantas seluruh makhluk hidu...

beberapa doa kelancaran rizqi

assalamualakum wr.wb. semoga bermanfaat...aamiin ya rabbal alamiin... beberapa doa memohon diberi kelancaran rizki, [1] Berlindung dari kefakiran Dari Abu Hurairah  radhiyallahu โ€˜anhu,  Nabi shallallahu โ€˜alaihi wa sallam  berdoโ€™a, ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูู…ู‘ูŽ ุฅูู†ู‘ูู‰ ุฃูŽุนููˆุฐู ุจููƒูŽ ู…ูู†ูŽ ุงู„ู’ููŽู‚ู’ุฑู ูˆูŽุงู„ู’ู‚ูู„ู‘ูŽุฉู ูˆูŽุงู„ุฐู‘ูู„ู‘ูŽุฉู ูˆูŽุฃูŽุนููˆุฐู ุจููƒูŽ ู…ูู†ู’ ุฃูŽู†ู’ ุฃูŽุธู’ู„ูู…ูŽ ุฃูŽูˆู’ ุฃูุธู’ู„...